Windi Ariska

Windi Ariska mahasiswi yang rajin menulis

Parenting indonesia

 

f:id:windiariska:20161109133943j:plain

 

Buah hati merupakan hal yang paling berharga bagi kita. Segala sesuatu tentangnya pastinya merupakan hal yang sangat diperhatikan oleh kita. Apalagi jika kita merupakan ibu muda yang baru mempunyai anak pertama, pasti memiliki rasa kekhawatiran yang mendalam terhadap buah hati kita. Salah satu hal yang akan dikhawatirkan oleh seorang ibu adalah pemberian susu tambahan bagi buah hatinya. Oleh karena itu, pada parenting indonesia sesi ini kita akan membahas susu bayi.

 

Sahabat parenting indonesia jika anda memiliki buah hati yang masih balita maka hal pertama yang akan anda pikirkan adalah pemberian makanan pada buah hati anda. Bagi anak yang berusia kurang dari enam bulan maka makanan yang sangat sesuai dengan tubuhnya hanyalah ASI atau Air Susu Ibu. ASI merupakan makanan yang mengandung kandungan nutrisi yang dibutuhkan oleh buah hati anda. Tidak ada sedikitpun komponen dari ASI yang terbuang, semua dapat diserap langsung oleh tubuh bayi anda. Oleh karena itu, berilah ASI ekslusif pada buah hati anda. Setelah dia menginjak usia enam bulan, maka kenalkanlah ia pada jenis makanan yang lain.

 

Maknanan yang dapat anda kenalkan pertama kali adalah susu bayi. Maka susu bayi biasa juga disebut sebagai susu PASI (Pangganti Air Susu Ibu). Ada banyak ragam merk dan jenis susu bayi yang beredar di pasaran dan salah satunya yang terbaik adalah Dancow. Dancow merupakan susu bayi yang di produksi oleh Nestle salah satu perusahaan yang terkemuka di bidang makanan terutama makanan anak. Dancow memiliki kandungan nutrisi seimbang dengan sedikit gula sehingga aman dikonsumsi oleh buah hati kita dalam frekuensi yang lebih banyak. Dancow juga memiliki beberapa jenis untuk rentang usia yang berbeda sehingga sangat cocok untuk buah hati kita.

 

Sahabat parenting indonesia, memperkenalkan makanan pendamping ASI adalah hal yang wajib bagi buah hati kita, sehingga buah hati kita dapat melatih pencernaannya secara bertahap hingga ia siap menerima makanan padat layaknya orang dewasa.