Windi Ariska

Windi Ariska mahasiswi yang rajin menulis

Faktor yang Mempengaruhi Tumbuh Kembang Anak

Pertumbuhan dan perkembangan merupakan dua kata yang berbeda, namun berjalan beriringan dan terkadang saling mempengaruhi antara satu dengan yang lainnya. Di mana pertumbuhan itu sendiri ditandai dengan adanya perubahan pada berbagai organ tubuh yang disebabkan karena adanya pertambahan jumlah sel, secara sederhananya pertumbuhan dicirikan dengan data kuantitatif berupa angka-angka seperti tinggi badan, berat badan, dan semacamnya.

f:id:windiariska:20161027183235p:plain

Sedangkan perkembangan ialah terjadinya perubahan dan pertambahan kemampuan anak, dalam struktur yang lebih kompleks. Adapun contohnya, seperti perkembangan intelektual, kemudian emosi, serta perkembangan pada aspek lainnya. Sebagai orang tua, anda tentu harus mengetahui faktor apa saja yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang anak, sehingga dengannya pertumbuhan dan perkembangan anak akan berjalan lebih optimal.

Adapun beberapa faktor yang dapat mempengaruhi proses tumbuh kembang anak tersebut diantaranya dapat anda lihat dibawah ini:

Faktor genetik atau bawaan

Kualitas serta kuantitas tumbuh dan kembang anak tidak terlepas dari faktor hereditas atau bawaan, yang merupakan pewarisan dari orang tuanya. Di mana hal ini terjadi sejak sel terlur dibuahi oleh sperma hingga janin menjadi bayi dan terlahir ke dunia. Contohnya seperti bentuk ataupun struktur tubuh, kemudian warna rambut, kulit, mata, wajah dan organ tubuh lainnya. Tak hanya itu, bahkan sifat-sifat bawaan pun erat kaitannya dengan faktor bawaaan dari orang tua.

Faktor lingkungan

Secara luas lingkungan itu sendiri merupakan situasi, kondisi, keadaan luar diri individu. Secara umum, lingkungan kemudian terbagi ke dalam dua bagian, diantaranya:

  • Lingkungan prenatal, mulai dari pemberian gizi saat anak masih berupa janin dalam kandungan ibu, kemudian zat kimia, radiasi, stress, dan lainnya.
  • Lingkungan post natal, seperti faktor biologis, kemudian fisik, keadaan keluarga, dan lain sebagainya. Seperti contoh, cara berbicara anak yang kasar akan tergantung dari bagaimana orang tuanya memberikan contoh, serta keadaan lingkungan, dan teman sebayanya.

Kedua faktor di atas dapat mempengaruhi tahapan tumbuh kembang si kecil, oleh karenanya buatlah dua faktor tersebut dalam keadaan baik dan bermutu.